Mahasiswa Universitas Brawijaya dari kelompok 884 mengadakan 2 program kerja yang diadakan pada hari Kamis, 20 Juli 2023 di Balai Desa Padas. Program kerja yang dilaksanakan antara lain: “Sosialisasi Pembibitan Tanaman Hortikultura” dan juga “Sosialisasi Kepada Masing-masing Keluarga untuk menanam TOGA” Dalam pelaksanaannya, kelompok 884 berfokus pada memberikan pengetahuan kepada masing-masing keluarga terkait dengan tanaman TOGA dan juga tanaman hortikultura karena kedua tanaman tersebut memiliki fungsi dan manfaatnya sendiri yang harus diketahui oleh masyarakat.

Tanaman hortikultura adalah tanaman-tanaman yang ditanam dan dibudidayakan untuk tujuan dekoratif, konsumsi, atau tujuan komersial lainnya. Istilah "hortikultura" berasal dari kata Latin "hortus" yang berarti kebun dan "cultura," yang berarti budidaya atau pertanian. Kegiatan hortikultura mencakup berbagai tanaman seperti tanaman bunga, tanaman buah, sayuran, tanaman hias, tanaman rempah-rempah, dan tanaman obat-obatan.

Kegiatan hortikultura meliputi pemilihan bibit yang tepat, teknik penanaman, pemupukan, irigasi, pemangkasan, serta pengendalian hama dan penyakit. Ciri khas hortikultura adalah fokusnya pada aspek pertanian non-pangan dan keindahan taman. Berikut adalah beberapa contoh kategori dalaman tanaman hortikultura: sayuran, tanaman hias, tanaman buah, tanaman hias, dan juga tanaman obat-obatan.

Tanaman TOGA adalah singkatan dari "Tanaman Obat Keluarga." Istilah ini berasal dari Indonesia dan mengacu pada sekelompok tanaman yang ditanam dan dimanfaatkan oleh keluarga sebagai obat tradisional untuk mengobati berbagai gangguan kesehatan ringan. Tanaman TOGA umumnya digunakan dalam pengobatan tradisional sebagai alternatif atau komplementer terhadap pengobatan medis modern.

Tanaman TOGA dapat tumbuh di pekarangan rumah, kebun, atau lahan pertanian kecil, dan masyarakat telah mengandalkan tanaman-tanaman ini selama berabad-abad untuk merawat kesehatan dan mengatasi beberapa penyakit umum seperti batuk, pilek, sakit kepala, gangguan pencernaan, serta mengatasi gigitan serangga, dan sebagainya. Beberapa contoh tanaman TOGA yang umum di Indonesia antara lain: jahe, temulawak, kunyit, daun sirih, ketumbar, dan sebagainya yang memiliki peran penting dalam kesehatan.